Doa Meminta Ketenangan Hati, Jiwa dan Pikiran – Dalam hidup, banyak manusia yang beranggapan jika kebahagiaan hanya bersumber dari kepemilikan harta kekayaan belaka. Manusia terus berlomba – lomba untuk bisa mengumpulkan harta kekayaan sebanyak mungkin agar bisa merasakan kebahagiaan dalam hidup.
Sayangnya, meskipun harta kekayaan telah terkumpul kebahagiaan hidup yang dinanti – nanti tak kunjung dirasakan. Bahkan, setelah harta kekayaan terkumpul, hidup menjadi terasa jauh lebih gelisah dan tidak tenang. Manusia menjadi sering khawatir akan harta kekayaan yang ia miliki. Dan pada akhirnya bahagia yang dinanti – nantikan pun tak akan bisa dirasakan sama sekali.
Nah, ketika ketenang hati telah hilang dan hati telah dipenuhi dengan rasa cemas, hendaknya kita membaca beberapa lafadz do’a meminta ketenangan hati berikut ini :
Beberapa Bacaan Do’a Memohon Ketenangan Hati, Jiwa dan Pikiran
Doa Meminta Ketenangan Hati, Jiwa dan Pikiran yang Pertama
اَللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ نَفْسًا بِكَ مُطْمَئِنَّةً، تُؤْمِنُ بِلِقَائِكَ، وَتَرْضَى بِقَضَائِكَ، وَتَقْنَعُ بِعَطَائِكَ
“Allahumma Inni As Aluka Nafsaan Bika Muthma-Innah, Tu’minu Biliqoo-Ika Watardhoo Bi qodhooika Wataqna’u Bi’athooika”.
Artinya : “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu jiwa yang merasa tenang kepada-Mu, yang yakin akan bertemu dengan-Mu, yang ridha dengan ketetapan-Mu, dan yang merasa cukup dengan pemberian-Mu.
Doa Meminta Ketenangan Hati, Jiwa dan Pikiran yang Kedua
اللَّهُمَّ إِنِّي عَبْدُكَ وَابْنُ عَبْدِكَ وَابْنُ أَمَتِكَ نَاصِيَتِي بِيَدِكَ مَاضٍ فِيَّ حُكْمُكَ عَدْلٌ فِيَّ قَضَاؤُكَ أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِي كِتَابِكَ أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ أَوْ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِي عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ أَنْ تَجْعَلَ الْقُرْآنَ رَبِيعَ قَلْبِي وَنُورَ صَدْرِي وَجِلَاءَ حُزْنِي وَذَهَابَ هَمِّي
“Allaahumma Inni “Abduka, Wabnu ‘Abdika, Wabnu Amatika, Naashiyatii Biyadika, Maadhin Fiyya Hukmuka, ‘Adlun Fiyya Qodhoo-Uka, As-Aluka Bikullismin Huwalaka, Sammayta Bihi Nafsaka, Aw Anzaltahu Fii Kitaabika, Aw Allamtahu Ahadan Min Kholqika, Awis Ta’ Tsar Ta Bihi Fii Ilmin Ghoibi ‘Indaka, An Taj’alal qur-Aana Robbii’a Qolbii, Wa Nuuro Shodrii, Wa Jalaa-A Huznii, Wa Dzahaaba Hammii”.
Inti dari doa ini adalah mengenai permohonan seorang hamba kepada Allah yang maha memegang kendali atas ubun – ubun atau pun pikiran manusia. Dalam doa ini kita meminta ketenangan hati kepada Allah yang notabene merupakan dzat yang maha adil, maha pembolak – balik hati, maha pelenyap duka.
Doa Meminta Ketenangan Hati, Jiwa dan Pikiran yang Ketiga
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ
الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ
الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ
Inti dari doa ini adalah upaya atau pun bentuk permohonan kita kepada Allah dari berbagai macam hal yang bisa membuat kita merasa sedih, susah, lemah, malas, berhutang, dan tertindas oleh orang – orang yang berkuasa.
Doa Meminta Ketenangan Hati, Jiwa dan Pikiran yang Keempat
اَللَّهُمَّ رَحْــمَتَكَ أَرجُو فَلاَ تَكِلْنِي إِلَى نَــفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ , وَاَصْلِحْ لِي شَأْني كُلَّهُ , لَا إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ
“Allahumma Rahmatika Arjuu Falaa Takilni Ilaa Nafsi Tharfata ‘Ainin Waaslih Lii Sya’nii Kullahu Laa Ilaaha Illa Anta...”
Inti dari doa ini adalah berupa permohonan kita kepada Allah untuk diberi perlindungan di setiap urusan yang kita lakukan. Dalam doa ini kita memohon agar setiap urusan yang kita lakukan dapat berjalan dengan baik dan tidak terkendala berbagai macam hal yang bisa membuat hati menjadi gundah dan sedih.
Doa Meminta Ketenangan Hati, Jiwa dan Pikiran yang Kelima
“Allahumma Inni As Aluka Rahmatan Min’Indika Tahdi BihaaQalbii Watajma’u Bihaa Syamli Wataruddu Bihal Fitnata Anni”
Inti dari doa meminta ketenangan hati yang terakhir ini adalah permohonan kepada Allah SWT untuk terus meliputi setiap aktivitas atau pun usaha yang sedang kita lakukan. Dalam doa ini kita memohon kepada Allah agar jangan sampai usaha atau pun upaya yang kita lakukan tidak diliputinya barang sedetik atau pun sekejapan mata pun.
Baca juga: Doa ketika sakit
Itulah beberapa bacaan atau pun lafadz do’a meminta ketenangan hati, jiwa dan pikiran. Semoga bermanfaat ya!
0 komentar:
Post a Comment